MAGELANG__Memperingati Hari Raya Idul Adha 10 Zulhijah 1443 H/2022 Polres Magelang menyelenggarakan penyembelihan hewan Qurban di Halaman belakang Mapolres Magelang, Minggu (10/7/2022). Sebanyak 4 ekor kambing dan 3 ekor sapi yang disembelih ini dagingnya dibagikan untuk masyarakat di sekitar Mapolres Magelang. Guna menjamin keamanan dan kesehatan sebelum penyembelihan, hewan-hewan qurban tersebut dilakukan pemeriksaan Antemortem dan Post Partem oleh Dinas Peterikan Kabupaten Magelang.
Sebelum kegiatan penyembelihan hewan qurban berlangsung seluruh anggota Polres Magelang dan jajaran yang beragama Islam melaksanakan Shalad Idul Adha bersama di Masjid Al-Muttaqin Mapolres Magelang dengan Khotib H. Muhkah Rohmad serta Bilal Isrom.
Kapolres Magelang AKBP. Mochammad Sajarod Zakun, SH., S.I.K dalam sambutanya menyampaikan rasa syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan nikmat sehat sehingga dapat terlaksana Ibadah Sholat Idul adha dan penyembilihan hewan qurban dalam rangka memperingati hari raya Idul Adha 1443 H/2022 M.
" Semoga pagi amal ibadah kita diterima oleh Allah SWT dan dapat meringankan beban kepada masyarakat yang kurang mampu, ” katanya.
Kapolres menyebutkan bahwa hewan kurban ada sebanyak 7 ekor berupa 3 ekor sapi dan 4 ekor kambing.
“Saya ucapan terima kasih kepasa bapak ibu yang telah menyerahkan hewan qurban Semoga menjadi amal ibadah bapak ibu sekalian, nantinya hewan qurban akan di bagikan kepada yang berhak menerima, ” ungkap Kapolres.
Kapolres menyebutkan dalam masa pandemi dan terkhusus wabah penyakit PMK (penyakit mulut dan kuku) bahwa dari panitia sebelum diterima hewan sudah di periksa oleh kesehatan dan hewan qurban yang akan di sembelih layak di konsumsi.
“saya pesan kepada panitia agar daging qurban nantinya dibagikan kepada yang berhak menerima, ” pesanya.
Sementara drh. Yuli Nugroho, Bidang Keswan dan Mavet, Dinas Peterikan Kabupaten Magelang, menyatakan telah memeriksa hewan qurban secara menyeluruh sebelum di potong, baik Antemortem maupun PostPartem. Hal ihi dilakukan karena saat ini masih rameai masalah PMK )Penyakit Mulut dan Kuku) pada hewan, guna menjamin daging yang dikonsumsi oleh masyarakat dalam kondisi aman.
“Untuk Antemortem pemeriksaan dari penampakan luar apakah kondisi hewan itu sehat atau tidak. Kemudian juga Post Partem yaitu pemeriksaan organ dalam setelah dilakukan penyembelihan, untuk memastikan organ dalamnya rusak atau tidak, akibat terserang penyakit, ” ungkapnya.
Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan Antemortem maupun Postpartem semua hewan kurban yang dipotong tidak ditemukan penyakit PMK.
“Dari penampakan tadi semua sudah diperiksa, dan hasilnya kondisi sehat dan bersih, “ tandas Yuli.
Hadir dalam kegiatan Waka Polres Magelang Kompol Aron Sebastian, S.I.K., M.Si, Para Pejabat Utama, Kapolsek Jajaran, Para Perwira Polres Magelang dan seluruh Polwan Polres Magelang, serta para perwakikan Brigadir dan PNS Polres Magelang